Area pantai utara kota Semarang tepatnya pantai Mangunharjo kerap disebut sebagai tanah yang hilang, masyarakat yang bermukim di area tersebut seringkali dihantui ancaman banjir rob yang bisa datang kapan saja. Hal ini terjadi akibat rusaknya mangrove atau bakau yang berfungsi sebagai penahan abrasi.

Berbagai upaya terus dilakukan termasuk tindakan perlindungan dan pemulihan ekosistem mangrove di kawasan pesisir pantai Mangunharjo. Tentu hal ini merupakan permasalahan lingkungan yang merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya segelintir orang. Aquaproof bersama dengan BEM FEB UNDIP berupaya memberikan solusi dengan melakukan aksi nyata pembersihan lingkungan pantai dan penanaman mangrove sebanyak 1000 bibit pohon dalam kegiatan ECOCARE 2022.

Pada Minggu pagi tanggal 18 September 2022, Aquaproof bersama dengan mahasiswa dan mahasiswi UNDIP dengan total 29 orang, serta masyarakat sekitar berkumpul pada salah satu rumah relawan dan menuju lokasi penanaman bakau yang ditempuh dalam waktu 20 menit menggunakan perahu. Proses penanaman bakau berlangsung lancar dalam kurun waktu sekitar 40 menit hingga pukul 10.25 WIB.

“Aquaproof selalu senantiasa berupaya memberikan konstribusi positif untuk negeri; melalui produk yang dihasilkan yang konsisten berkualitas untuk pelanggannya hingga melalui program-program CSR yang mendukung kepedulian sosial termasuk isu lingkungan. Kali ini Aquaproof bersama mahasiswa UNDIP telah melaksanakan program penanaman mangrove serta bersih pantai Mangunharjo. Semoga dari aksi nyata ini dapat memberikan inspirasi lebih lanjut bagi berbagai pihak dan tentunya juga bermanfaat bagi masyarakat, khususnya masyarakat Mangunharjo.” ungkap Dhani Prayogo, perwakilan Aquaproof untuk wilayah Jawa Tengah.

Dito Febrian selaku Project Officer ECOCARE 2022 UNDIP menambahkan, “Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memunculkan rasa peduli di setiap diri volunteer maupun panitia, serta sebagai ajang pembelajaran bagi semua pihak yang terlibat tentang bagaimana cara menanam mangrove maupun peran dari mangrove sendiri dan hal yang terpenting juga adalah bahwa kegiatan ECOCARE kemarin dapat menjadi pintu awal bagi semua pihak untuk bisa meningkatkan partisipasinya di dalam iklim pengabdian.”