Umumnya kebocoran bisa terjadi di jenis atap apapun, tak terkecuali atap beton. Walaupun memiliki struktur yang lebih kuat dan kokoh, atap beton bisa saja bocor jika terdapat retakan pada dak, pori-pori yang besar pada beton sehingga mudah menyerap air dan mengakibatkan bocor, adukan beton yang tidak merata ketika proses pembuatan dak dapat menyebabkan gelembung pada beton sehingga dak menjadi berongga atau karena coran yang kurang tebal. Untuk mengatasinya Anda memerlukan cat pelapis anti bocor untuk atap beton. Produk cat pelapis anti bocor yang direkomendasikan adalah Aquaproof Pro dan Aquagard.

Walaupun dari kegunaan hampir sama, tetapi ada perbedaan dari Aquaproof Pro dan Aquagard lho! Apa saja? Yuk langsung kita simak artikel berikut ini.

1. Bahan

Menurut Bapak Antony Kostka, GM Commerce PT. Adhi Cakra Utama Mulia, “Aquaproof Pro adalah pelapis anti bocor satu komponen yang terbuat dari Akrilat Poliuretan, sedangkan Aquagard terdiri dari dua komponen, yakni komponen bubuk dengan bahan dasar campuran semen dan komponen cairan dengan bahan dasar emulsi polymer sintetis.”

2. Formula khusus

Aquaproof Pro memiliki sifat waterponding resistance yang baik sehingga cocok diaplikasikan di dak beton. Sedangkan Aquagard memiliki FCT (Flexible Cementitious Technology) yang membuat Aquagard tahan terhadap pergerakan mikro dan muat susut karena faktor cuaca ekstrem.

3. Tampilan Hasil Akhir

Aquaproof Pro sangat cocok diaplikasikan pada dak beton dengan tampilan minimalis. Hasil aplikasi Aquaproof Pro dengan pilihan warna Abu Pro dan Putih akan mempercantik atap beton rumah dan menambah kesan modern. Sedangkan Aquagard sangat cocok diaplikasikan pada dak beton yang ingin di-finishing dengan pemasangan ubin. Sebelum lapisan atap beton dipasang ubin, terlebih dahulu diberi lapisan waterproofing Aquagard agar tidak ada bocor dan rembes ke bagian bangunan bawahnya.

Nah itu dia sekilas mengenai perbedaan antara Aquaproof Pro dan Aquagard bila diaplikasikan pada dak beton. Semoga informasi ini bermanfaat ya.