Seperti yang kita ketahui bahwa kamar mandi adalah bagian penting dalam rumah walaupun terkadang posisinya berada di bagian pojok rumah. Rata-rata penggunaan kamar mandi per orang bisa mencapai hingga 4 kali dalam sehari. Adapun aktivitas yang biasa dilakukan di kamar mandi seperti mandi, cuci muka, berendam, buang air, menyikat gigi, mencuci muka, mencuci baju.

Agar semua aktivitas Anda bisa lebih nyaman di kamar mandi maka penting agar Anda memastikan bahwa keadaan kamar mandi tidak terjadi rembesan atau kebocoran.

Ini dia tips agar kamar mandi tidak bocor dan rembes:

1. Jagalah Kebersihan Kamar Mandi Anda

Memiliki kamar mandi yang jorok atau kotor tentunya akan membuat pengguna menjadi tidak nyaman hingga dapat menimbulkan sumber penyakit. Sebaiknya jangan membiarkan kuman berkembang di kamar mandi Anda. Untuk itu bersihkanlah kamar mandi secara berkala menggunakan cairan pembersih yang bahannya tidak terlalu keras sehingga tidak merusak keramik dan tidak mengikis nat keramik yang dapat berdampak menjadi celah bocor dan rembes. Anda juga harus memperhatikan sirkulasi udara kamar mandi agar tidak lembab.

2. Memeriksa Bagian Kamar Mandi Secara Rutin

Periksalah kamar mandi secara rutin, dan apabila Anda menemukan ada retakan, pecahan atau karat sebaiknya langsung ditangani, baik dilakukan sendiri menggunakan peralatan yang sederhana atau Anda juga bisa meminta bantuan tukang yang ahli dalam memperbaiki bagian yang rusak. Bila retakan tersebut dibiarkan terus-menerus dikhawatirkan permasalahan kecil dapat menimbulkan masalah yang besar di kemudian hari. Contoh apabila terdapat bagian yang rembes di kamar mandi lantai 2 maka akan mengakibatkan ruangan sekitarnya ikut lembab, dan rembesan dapat mengalir ke bagian rumah lantai satu sehingga menyebabkan plafon menjadi bernoda dan rapuh.

3. Gunakan Bahan Pelapis Anti Bocor

Apabila terjadi kebocoran pada kamar mandi Anda bisa menggunakan bahan pelapis anti bocor. Namun berbeda dengan pelapis anti bocor di dinding luar rumah, kamar mandi membutuhkan pelapis anti bocor khusus yang bisa diaplikasikan pada area yang terus-menerus basah dan tergenang air, yaitu menggunakan Aquagard. 

Apa itu Aquagard dan Fungsinya

Aquagard adalah salah satu produk unggulan dari Aquaproof yang merupakan pelapis anti bocor 2 komponen berbahan dasar semen. Aquagard terdiri dari dua komponen yaitu komponen bubuk dengan campuran bahan dasar semen dan komponen cair yang memiliki bahan dasar emulsi polimer sintetis. Teknologi yang digunakan dalam produk Aquagard yaitu teknologi ‘Flexible Cementitious’ yang tentunya hasil campuran dua komponen Aquagard ini akan membentuk semen yang fleksibel dan tidak retak sehingga mencegah dari rembes/kebocoran. Aquagard cocok digunakan pada area kamar mandi karena sifat kedap air yang bagus baik kedap air di sisi positif maupun negatif, serta memiliki daya lekat yang kuat dan juga tahan lama.

Disarankan penggunaan produk Aquagard sudah dilakukan sejak Anda membangun rumah agar bisa mengantisipasi dan menghindari masalah kebocoran pada kamar mandi.

BACA JUGA : Tips Mengatasi Atap Rumah Bocor Saat Musim Hujan Tiba

Langkah - Langkah Penggunaan Produk Aquagard di Kamar Mandi

1. Primer Super Cement dan Semen

Gunakan campuran Super Cement  dan semen dengan perbandingan 1:1,25 sebagai pelapis primer. Fungsi dari primer Super Cement adalah untuk menutupi pori - pori pada bagian plesteran juga menutup retak rambut, meningkatkan daya rekat waterproofing ke substrat dan juga dapat mengikat partikel kecil yang tersisa.

2. Produk Anti Bocor Aquagard

Aquagard dilengkapi dengan Flexible Cementitious Technology merupakan produk pelapis yang bersifat kedap air yang terdiri dari 2 komponen dan sangat tepat digunakan sebagai solusi anti bocor area basah dan tergenang air seperti kamar mandi. 

Cara penggunaan Aquagard:

• Tuang komponen B (cair) ke dalam wadah yang dipersiapkan, lalu tambahkan komponen A (bubuk) dengan perbandingan 1 (cair) : 3 (bubuk) sambil diaduk hingga membentuk pasta yang rata, halus, konsisten dan bebas dari gumpalan. Jangan menambahkan air dan bahan lainnya agar kualitas terjaga.
• Aquagard yang sudah dicampur paling baik digunakan dalam waktu kurang dari 3 jam setelah pencampuran dua komponen
• Aduk kembali Aquagard yang sudah dicampur sebelum diaplikasikan
• Aplikasikan Aquagard menggunakan kuas atau rol secara merata sebanyak dua kali pelapisan
• Untuk bagian sambungan dan area yang rawan terjadi pergerakan seperti sudutan dinding, dan area lubang pembuangan air sebaiknya diperkuat menggunakan Aquaproof Polyester Mesh pada saat lapisan pertama Aquagard masih basah
• Setelah lapisan pertama kering, Anda bisa melapiskan kembali Aquagard diusahakan menyilang dari lapisan pertama agar permukaan tertutup sempurna
• Bila sudah keras sempurna dalam 6 jam, lakukan tes perendaman air dan jika tidak ditemukan bocor/rembes, hasilnya sudah baik maka permukaan bisa dipakai untuk beraktivitas atau dikerjakan finishing 
• Daya sebar per 1 kg campuran Aquagard dapat melapisi bidang hingga 1 meter persegi dengan dua kali pelapisan

3. Pemasangan Keramik Pada Kamar Mandi

Setelah lapisan anti bocor Aquagard sudah kering, Anda bisa melanjutkan pemasangan keramik dan nat. Ganti adukan semen pasir biasa menggunakan produk Superfix yang menggunakan teknologi ‘Thin Set dengan lapisan tipis ±2-3 mm, Superfix mampu merekatkan keramik menjadi lebih kuat yang bisa digunakan pada dinding dan lantai. Setelah itu gunakanlah produk Supergrout sebagai bahan pengisi nat keramik yang bermutu tinggi yang sangat cocok diaplikasikan pada area basah maupun kering.