Apakah Anda memiliki kolam ikan di rumah? Mengatasi kolam ikan bocor dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti menggunakan pelapis anti bocor atau melakukan pemeriksaan berkala. Namun, yang paling penting adalah bahwa kolam ikan sendiri mampu memberikan rasa nyaman yang akan membuat seluruh penghuni rumah merasa lebih nyaman. Karena itu, kebocoran kolam harus segera diatasi.

Namun, kebocoran dapat terjadi karena salah memilih material. Aquagard adalah solusi terbaik untuk kebocoran. Namun, Anda harus mulai mempertimbangkannya dari awal untuk pencegahan terjadinya kebocoran.

Anda tidak hanya harus memastikan kolam ikan Anda tidak lagi bocor, tetapi Anda juga harus memastikan kandungan yang ada di dalamnya tidak membahayakan ikan Anda. 

3 Cara Mencegah dan Memperbaiki Kolam Ikan dari Kebocoran

Mengatasi kolam ikan yang bocor secara benar memungkinkan Anda menghindari pemborosan uang akibat perbaikan terus-menerus. Berikut di bawah ini ada tiga rekomendasi tindakan yang tepat untuk Anda lakukan pada kolam ikan: 

1. Lakukan pemeriksaan secara teratur

Selama proses pemeriksaan ini, Anda harus mengetahui seberapa tinggi debit air kolam. Jika setiap harinya berkurang, periksa apakah ada kebocoran. Jika melakukan ini, Anda dapat memindahkan ikan ke tempat yang aman terlebih dahulu.

Periksa kembali apakah kebocoran hanya menyebabkan debit air berkurang tetapi tidak surut sepenuhnya atau debit air berkurang total? Jika air tidak surut, penyebab kebocoran kemungkinan besar berasal dari dinding kolam. Namun, jika air surut sepenuhnya, penyebabnya dapat berasal dari lantai kolam.

2. Menggunakan Aquagard 

Anda dapat menggunakan pelapis anti bocor yang tepat untuk mencegah kolam ikan Anda rembes dan bocor. Pelapis anti bocor Aquagard memiliki banyak manfaat tentunya, dengan bahan semen fleksibel dan terdiri dari 2 komponen yaitu komponen A (bubuk) berbahan dasar semen & komponen B (cair) berbahan polimer khusus, Aquagard sangat direkomendasikan sebagai pilihan terbaik pelapis anti bocor fleksibel untuk kolam ikan.

Kedua komponen Aquagard (komponen bubuk & cair) harus dicampurkan merata dan diaplikasikan sebagai lapisan waterproofing pada lantai dan dinding bagian dalam kolam ikan sebanyak dua lapis agar berfungsi optimal mencegah kebocoran dan rembes pada kolam renang maupun kolam ikan sehingga kolam renang dan kolam ikan bisa lebih tahan lama dan lebih awet.

3. Menjaga Kolam Tetap Bersih

Menjaga kebersihan tidak hanya penting saat mengatasi kebocoran. Akan lebih baik jika Anda secara teratur memantau kondisi kolamnya. Hal ini karena memiliki kolam ikan tidak hanya tentang memberi makan ikan-ikan.

Selain membuat ikan menjadi pemandangan dan kenyamanan di rumah, Anda juga harus memperhatikan kenyamanan hewan tersebut. Untuk memastikan bahwa hewan air dalam kolamnya dapat hidup dengan baik, Anda dapat memeriksa dan membersihkan kolamnya secara berkala.

Pemeriksaan rutin membantu mengatasi masalah kebocoran sejak dini. Pastikan Anda hanya menggunakan Aquagard saat mengatasi kebocoran kolam ikan dengan membelinya di tempat yang terpercaya.

Berbagai kelebihan Aquagard termasuk kedap air, tahan lama, daya rekatnya tinggi, dan sangat mudah digunakan.

Untuk melengkapi cara mengatasi kolam ikan bocor, ikuti petunjuk pemakaian pada kemasan Aquagard.

Aquagard Waterproofing Fleksibel 2 Komponen

Aquagard merupakan waterproofing fleksibel 2 komponen berbahan dasar semen & polimer khusus, digunakan untuk mencegah kebocoran dari berbagai permukaan bangunan yang memiliki keunggulan seperti kedap air, fleksibel anti retak, daya lekat tinggi, kuat dan tahan lama, serta dapat digunakan di area basah dan tergenang air.

BACA JUGA : Ini Dia Cat Aquaproof Pro 1 kg Sebagai Pelapis Anti Bocor

Cara Penggunaan Aquagard

1. Bersihkan permukaan yang akan dilapisi dari lumut, jamur, minyak, lapisan cat yang mulai rontok dan kotoran-kotoran lainnya.
2. Permukaan yang berpori – pori besar harus dilapisi primer terlebih dahulu menggunakan campuran Super Cement dan semen dengan perbandingan volume 1:1⅟4.
3. Pastikan permukaan yang akan dilapisi cukup lembap untuk menghindari penyerapan komponen air yang berlebihan. Bila terlihat terlalu kering, basahi dengan air terlebih dahulu.
4. Tuang komponen B (cair) ke dalam wadah yang dipersiapkan, lalu tambahkan komponen A (bubuk) sambil diaduk hingga membentuk pasta yang rata, halus, konsisten dan bebas dari gumpalan. Jangan menambahkan air agar kualitas terjaga.
5. Aquagard yang sudah dicampur paling baik digunakan dalam waktu kurang dari 3 jam setelah pencampuran.
6. Aduk kembali Aquagard yang sudah dicampur sebelum diaplikasikan.
7. Lapisi permukaan dengan menggunakan kuas, rol atau spray. Biarkan 2 jam, kemudian kerjakan pelapisan kedua secara menyilang terhadap lapisan pertama.
8. Untuk area yang membutuhkan perkuatan, seperti bagian sudut dan retakan kecil, gunakan Polyester Mesh pada lapisan pertama yang masih basah.
9. Permukaan bisa dipakai untuk aktivitas atau dikerjakan finishing setelah kurang lebih 6 jam setelah diaplikasikan.
10. Lakukan tes perendaman air sebelum dikerjakan finishing atau sebelum digunakan.
11. Daya sebar Aquagard untuk 2 kali pelapisan yaitu: 2,5 kg set untuk area 1,8-2,5 m², 4 kg set untuk area 3-4 m², dan 20 kg set untuk area 15-20 m².