Tips Agar Atap Rumah Berplafon Rendah Tetap Adem

November 01 2022

Plafon rumah merupakan salah satu bagian penting dalam rumah. Rumah yang memiliki plafon rendah akan berdampak pada sirkulasi udara di dalam rumah yang terasa lebih panas, untuk itu cara mengatasinya bisa dengan memperbaiki ventilasi udara.

Perlu Anda ketahui idealnya tinggi plafon di Indonesia yang beriklim tropis adalah 2,8 meter hingga 3,5 meter. Plafon yang semakin tinggi akan semakin baik bagi penghuni rumah karena hawa panas yang bersumber dari atap akan masuk melalui plafon kemudian akan turun ke dalam ruangan, dan akan semakin tereduksi dengan jarak atau tinggi plafon yang semakin jauh.

Pada kenyataannya saat ini masih banyak rumah yang mempunyai tinggi plafon masih di bawah rata-rata ideal, yaitu sekitar 2,5 meter. Untuk itu sebelum membeli rumah, Anda juga harus memperhatikan hal ini agar mendapatkan rumah yang lebih adem dengan dengan tinggi plafon yang ideal.

Lantas, bagaimana caranya apabila Anda terlanjur membeli atau membangun rumah dengan plafon yang rendah namun ingin rumah tetap adem. Berikut ini ada beberapa tips terbaik untuk mengatasi hawa panas, tips agar atap rumah berplafon rendah tetap adem.

Gunakan Cat Anti Panas Heatgard Untuk Penolak Panas Ruangan

Perlu Anda ketahui, ada cara jitu yang bisa menjadi solusi agar rumah berplafon rendah tetap adem dan nyaman. Cat pelapis anti panas memiliki fungsi paling utama yaitu menolak panas matahari di permukaan bangunan Anda, cat anti panas juga dapat membantu menjaga suhu di dalam ruangan agar rumah terasa lebih adem dan sejuk. Tidak hanya itu, cat anti panas Heatgard bisa Anda aplikasikan pada bahan beton maupun bahan metal seperti atap seng. Dalam kasus rumah berplafon rendah, Heatgard dapat diaplikasikan pada dinding yang terkena matahari atau pada bagian atap rumah. Dengan menggunakan cat anti panas Heatgard suhu permukaan bangunan terbukti akan turun 10˚-20˚C.

alt_text

Cat penolak panas Heatgard dipasarkan dalam bentuk cat siap pakai dengan formula yang dirancang khusus memiliki fungsi sebagai reflektor dan insulator sehingga membuat suhu ruangan di rumah Anda menjadi lebih adem. Selain sebagai cat penolak panas, cat Heatgard juga memiliki formula anti bocor yang dapat melindungi rumah dari bocor di musim hujan.

Cat Heatgard benar-benar terbukti dapat menurunkan suhu panas melalui pengujian dengan cara membandingkan antara atap berbahan metal yang sudah dilapisi dengan cat Heatgard dengan atap metal yang tidak dilapisi Heatgard atau menggunakan cat biasa, kemudian paparan sinar matahari digantikan oleh lampu infrared, hasilnya cukup membuktikan hasil paparan suhu pada masing-masing atap. Awalnya kedua atap metal memiliki suhu 310C, kemudian setelah beberapa waktu terjadi perubahan suhu pada atap yang sudah dilapisi cat Heatgard naik hingga 49,80C dan atap metal yang hanya dilapisi oleh cat biasa mencapai 68,20C.

Heatgard tersedia dalam 3 pilihan warna yaitu warna putih, cream dan abu yang merupakan warna-warna yang baik dalam menolak panas matahari. Tersedia dalam ukuran kemasan 4 liter dan 20 liter. Daya sebar penggunaan Heatgard adalah 1 liter untuk 1 meter persegi dengan dua kali pelapisan tanpa perlu dicampur air.

Apa Saja Keunggulan Cat Penolak Panas Heatgard?

  • Menurunkan suhu permukaan yang dilapisinya 10-200C
  • Hemat energi listrik
  • Anti bocor
  • Warna tidak mudah pudar
  • Penghambat karat

alt_text

BACA JUGA : Cara Penyimpanan Sisa Cat Aquaproof

Cara Penggunaan Cat Penolak Panas Heatgard untuk Rumah Berplafon Rendah

  1. Bersihkan semua bagian yang mudah lepas dan terkelupas dengan kape atau sikat kawat.
  2. Pastikan permukaan yang dilapisi bersih dan tidak berpori. Bila permukaan berpori, lapiskan campuran Super Cement dan semen sebagai lapisan dasar atau primer.
  3. Aplikasi Heatgard paling baik menggunakan airless spray, namun dapat juga diaplikasikan dengan kuas atau roll.
  4. Lapiskan lapisan pertama, setelah lapisan dasar yang dijelaskan di atas kering sentuh.
  5. Untuk mendapatkan fungsi penahan panas yang efektif lakukan pengecatan 2 lapis atau lebih, sampai mendapatkan ketebalan sesuai daya sebar yang dianjurkan, yakni 1 liter untuk 1 m², dengan selang waktu minimal 1 jam setiap pelapisan.

Catatan:

  1. Khusus untuk daerah yang rawan pergerakan (sambungan, sudut, retakan, dll), gunakan Aquaproof Polyester Mesh pada lapisan pertama yang masih basah.
  2. Cucilah peralatan dengan air, segera setelah selesai dipakai.
  3. Untuk hasil yang terbaik, jangan diencerkan dengan air. Simpan di tempat sejuk dan kering.

Belanja sekarang

Whatsapp