Bahan Acian Dinding Kedap Air Untuk Mencegah Rembes Sisi Luar Maupun Dalam
August 01 2023
Indonesia adalah salah satu negara tropis dengan curah hujan yang cukup tinggi. Saat musim hujan tiba, banyak masalah yang harus dihadapi pemilik rumah. Salah satu masalah yang paling sering terjadi adalah atap bocor dan dinding rembes.
Rembes pada dinding harus diperhatikan, terutama jika Anda memiliki dinding yang rembes parah yang dapat menjadi celah air masuk dan mengalir, membasahi rumah dan menyebabkan masalah lain seperti tumbuhnya jamur dan kerusakan pada furniture seperti lemari, kursi, atau perabotan kayu lainnya.
Saat ini, tren industrial cukup populer di kalangan masyarakat, bentuk tren industrial ini biasanya berupa tembok yang dibuat unfinished atau dibiarkan sampai tahapan acian saja, sehingga tampilannya atau warnanya hanya berupa dinding semen. Dinding dengan teksturnya yang polos sangat cocok untuk desain rumah minimalis.
Sebagai pemilik rumah dengan dinding yang terbuat dari semen ekspos, harus memikirkan masalah estetika namun faktor perlindungan rumah juga penting. Dinding rumah mudah rembes dan lembap saat hujan menjadi salah satu pertimbangan. Penggunaan semen pada dinding sendiri bisa mudah retak apabila tidak diaplikasikan dengan tepat, karena hal tersebut dapat mempengaruhi umur bangunan dan kekokohan bangunan.
Bahan Acian Dinding Kedap Air Untuk Mencegah Rembes Sisi Luar Maupun Dalam
Untuk mengatasi masalah tersebut, Aquaproof menawarkan bahan acian kedap air Hydrostop, yang dapat digunakan baik dari dalam maupun dari luar ruangan, pada sisi positif yang langsung terpapar air maupun sisi negatif yang tidak langsung terpapar air.
Hydrostop memiliki Active Repair Technology with Polycrystallite dimana dalam keadaan basah akan aktif bekerja mengkristalisasi air rembesan yang masuk ke pori-pori atau retakan pada dinding, sehingga rembesan air akan terhenti.
Acian Hydrostop berbeda dari acian semen konvensional dengan beberapa keunggulan, antara lain:
1. Anti-lembap atau anti-seep
Air tanah naik melalui pori-pori beton dan dinding bata, menyebabkan seep atau lembap. Dengan menggunakan acian kedap air Hydrostop, air rembesan bereaksi dengan Hydrostop untuk membentuk polycrystallite, yang menghentikan rembesan sehingga bangunan tidak lembap
2. Menahan rembesan air dari sisi luar maupun dalam
Hydrostop memiliki kemampuan untuk menahan air dari sisi yang terkontak langsung dengan air (sisi positif) dan sisi yang tidak terkontak langsung dengan air (sisi negatif) tanpa menghasilkan gelembung.
3. Kemampuan Self-Healing
Acian Hydrostop memiliki kemampuan untuk menutup retakan dengan lebar hingga 0,5 mm dengan sendirinya melalui proses kristalisasi air atau pembentukan polycrystallite.
4. Tidak terjadi retak rambut
Jenis acian yang terbuat dari adukan semen biasa seringkali mengalami retak rambut. Dengan menggunakan Hydrostop sebagai acian kedap air, Anda dapat menghindari retak rambut di dinding dan membuat dinding terlihat lebih baik sebagai acian ekspos atau untuk proses pengecatan yang lebih lanjut. Setelah pemasangan bata, dinding perlu diplester dengan campuran pasir, semen, dan air untuk memperkuat struktur dinding. Kemudian langkah selanjutnya adalah tahap pengacian yang dapat menggunakan Hydrostop untuk mencegah dinding rembes.
Untuk menggunakan acian kedap air Hydrostop, gunakan takaran air yang disarankan pada kemasan. Aduk bahan secara merata sebelum digunakan sebagai acian dinding biasa.
Cara Penggunaan Hydrostop
1. Basahi plesteran yang telah berumur tiga hari. Anda dapat melakukannya dengan selang air, lap basah, atau semprotan tanaman.
2. Campur dan aduk 1 kantong Hydrostop 20 kg dengan 6-7 liter air atau 2 kg Hydrostop dengan 0,6 liter air, atau hingga kekentalan yang diinginkan. Setiap 2 kg Hydrostop dapat melapisi bidang seluas 1 meter persegi dengan ketebalan acian 1-2 mm.
3. Gunakan adukan Hydrostop seperti pengaplikasian acian pada umumnya.
4. Selama dua hari berturut-turut, basahi dan jaga agar hasil aplikasi Hydrostop tetap basah. Dalam satu hari, dapat melakukan pembasahan atau pelembapan acian beberapa kali, seperti pagi, siang, dan sore.
5. Tunggu selama beberapa hari, dan dinding semen ekspos yang kedap air sudah siap digunakan. Jika Anda ingin mengecatnya, Anda juga dapat melakukannya, tetapi Anda harus menunggu acian benar-benar kering 3 hari setelah proses aplikasinya, yang merupakan waktu normal untuk proses pengecatan.
Langkah-langkah di atas juga dapat diterapkan pada dinding yang sudah terlanjur lembap, bahkan jika acian dinding sudah rusak maka kupas terlebih dahulu seluruh bagian yang rapuh.
BACA JUGA : Aquagard ECO7! Bahan Waterproofing Bangunan untuk Atap Dak Beton Anti Bocor
Ketika kondisi plesteran di bawah lapisan acian masih baik, kupas cat lama dan ketrik acian. Kemudian, ikuti langkah 1 hingga 4 di atas.
Hydrostop cocok untuk bangunan dengan dinding yang lembap karena naiknya air tanah ke tembok sehingga tembok selalu terlihat lembap di bagian bawahnya. Ini terutama berlaku untuk bangunan yang berada di dekat persawahan atau sumber air lainnya.
Selanjutnya, Hydrostop juga cocok untuk digunakan di tembok yang terkena rembesan air AC, serta di tembok yang lembap yang berhimpitan dengan tetangga. Ini memungkinkan pekerjaan acian Hydrostop di tembok sisi dalam.
Dengan menggunakan produk acian kedap air Aquaproof yang dikenal sebagai Hydrostop, masalah dinding lembap dapat dihindari dan keluarga dapat merasa aman dan nyaman di dalam rumah.